Liga 2 Indonesia, PSMS Medan Tekuk PSKC Cimahi di Stadion Baharoeddin Siregar

Liga 2 Indonesia, PSMS Medan Tekuk PSKC Cimahi di Stadion Baharoeddin Siregar
TEKUK: PSMS Medan meraih kemenangan atas PSKC Cimahi pada lanjutan kompetisi Liga 2 Indonesia di Stadion Baharuddin Siregar, Lubuk Pakam, Deli Serdang, Sabtu (9/11/2024) sore, dengan skor 4-2. (Foto: kliksumut.com/Bambang Nazaruddin)

EDITOR: Bambang Nazaruddin

KLIKSUMUT.COM | LUBUKPAKAM – Setelah lima laga haus kemenangan, tuan rumah PSMS Medan akhirnya meraih kemenangan atas PSKC Cimahi pada lanjutan kompetisi Liga 2 Indonesia. Berlangsung di Stadion Baharuddin Siregar, Lubuk Pakam, Deli Serdang, Sabtu (9/11/2024) sore, tim berjuluk ayam kinantan menang dengan skor 4-2.

Bacaan Lainnya

Pada babak pertama, tim tamu sempat mengancam gawang PSMS. Menit ke-9, striker asing mereka Matheus Vieira mengancam gawang PSMS. Namun, sepakan Matheus masih bisa ditangkap kiper PSMS, Fakrurrazi.

Menit ke-16, Fabio Gama nyaris bawa PSMS unggul. Tinggal berhadapan dengan kiper PSKC, Yoewanto di area penalti. Namun, sepakan kaki kanan Gama masih membentur tiang kanan gawang.

Menit ke-26 giliran Jacinto Cabral ciptakan peluang. Umpan crossing Kurniawan dari sisi kiri pertahanan PSKC mampu dimanfaatkan Jacinto dengan sundulan. Namun, arah bola masih melambung. Tiga Menit berselang, sepakan kaki kiri Gama dari luar kotak penalti juga masih mampu ditahan Yoewanto.

Menit ke-35, PSMS unggul 1-0 berkat gol yang diciptakan pemain muda mereka Nathan Fariel. Berawal kesalahan pemain belakang PSKC dalam mengahalau bola, Nathan dengan cermat merebut bola dan lakukan akselerasi hingga ke mulut gawang lawan. Sepakan kaki kanan Nathan gagal ditepis kiper lawan.

Menit ke-39 PSMS kembali unggul 2-0. Jacinto yang menerima umpan long Aidun dari sektor kiri melakukan duel dengan bek Agus Nova. Jacinto kemudian merangsek ke kotak penalti dan menangi duel dengan Nova. Dengan cepat lakukan tendangan kaki kanan dan gagal ditepis Yoewanto. Hingga babak pertama usai, skor 2-0 bagi keunggulan PSMS.

Memasuki babak kedua PSKC Cimahi mencoba membalas. Benar saja, anak asuh Kas Hartadi mampu bermain lebih opensif. Menit ke-50 Matheus perkecil kedudukan menjadi 1-2. Sundulan pemain berusia 27 tahun itu mengarah ke pojok tiang kiri.

Satu menit berselang, PSKC samakan kedudukan menjadi 2-2. Kali ini, Gufroni mampu mencatatkan namanya di papan skor. Berdiri kosong tanpa kawalan di tiang kiri PSMS, dengan cermat Gufroni mencetak gol ke gawang PSMS.

BACA JUGA: Liga 2 Indonesia, PSMS Ditahan Imbang PSPS di Stadion Baharoeddin Siregar

Namun, anak asuh Nil Maizar tak ambil diam. Menit ke-59, kapten PSMS Rachmad Hidayat kembali bawa PSMS kembali unggul 3-2. Memanfaatkan kemelut di depan gawang PSKC, sepakan kaki kiri Rachmad gagal dihalau kiper Yoewanto.

Menit ke-76 Ikhsan Chan nyaris bawa PSMS tambah pundi-pundi gol. Meski sudah berdiri bebas tanpa kawalan di mulut gawang PSKC, Ikhsan gagal meneruskan umpan silang Rachmat dan bola sepakan Ikhsan hanya melenceng.

Menit ke-80, Rachmad kembali bawa PSMS unggul menjauh menjadi 4-2. Mendapat umpan manja dari Gama, Rachmad mampu melewati dua pemain PSKC. Sebelum akhirnya melepaskan sepakan kaki kiri yang mengarah ke tiang kiri bawah dan bola masuk ke gawang. Hingga laga usai, skor 4-2 bagi kemenangan PSMS.

Usai laga, pelatih PSMS Nil Maizar mengapresiasi perjuangan para pemain yang tampil agresif. Meski sempat kurang fokus di awal babak kedua, namun anak asuhnya sukses menjalankan instruksi dengan baik dan memanfaatkan peluang yang ada untuk cetak gol.

“Mental pemain saya luar biasa dan saya bangga dengan pemain saya. Biasa kalau sudah unggul 2-0 dan disamakan pasti down. Tapi, ini enggak. Memang gol lawan kita gadak penjagaan dan hilang fokus. Nanti kita evaluasi kenapa penjagaan bisa lepas,” katanya.

Namun, Nil meminta pemain tak larut dalam euforia karena masih banyak sisa pertandingan terutama menghadapi Persikota. “Hasil ini saya meminta kepada pemain agar jangan sombong karena laga masih panjang. Kita selanjutnya lawan Persikota dan minta tetap fokus. Mudah-mudahan bisa meraih kemenangan,” ucap mantan pelatih timnas ini.

Sementara, pemain PSMS, Nathan mengaku kemenangan ini merupakan kado bagi masyarakat Sumut. Sekaligus bisa memperbaiki peringkat PSMS di klasemen grup.

“Bersyukur kepada Allah SWT dan kepada fans PSMS Medan dimanapun berada saya bersyukur bisa bawa PSMS menang di laga ini. Tapi, setuju apa yang dikatakan coach, kita tetap fokus di laga selanjutnya,” ujarnya.

BACA JUGA: Liga 2 Indonesia, PSMS Medan Raih Poin di Kandang Dejan FC

Sementara Pelatih PSKC Cimahi, Kas Hartadi mengakui anak asuhnya sempat kehilangan fokus terutama saat mengantisipasi bola mati tim lawan. Ditambah kesalahan pemain sendiri yang membuat gawang PSKC kebobolan.

“Pertandingan tadi cukup seru dan kedua tim saling jual beli sesngan. Kita babak pertama kecolongan dua gol. Babak kedua saya mengubah formasi dan mampu samakan kedudukan. Tapi, kita kembali kecolongan di skrimit bola,” katanya.

Pemain PSKC Cimahi, Dias Angga mengatakan hasil ini memang tidak baik bagi timnya. Namun, Dias mengajak semua pemain tetap fokus menatap laga selanjutnya.

“PSKC awal babak kedua bermain bagus dan kami mampu samakan kedudukan. Namun, setelah itu kehilangan konsentrasi sehingga PSMS bisa cetak gol. Kita tidak boleh lengah dan fokus di laga berikutnya melawan Sriwijaya FC di Bandung,” katanya. (KSC)

Pos terkait