REPORTER: Herman Harahap
EDITOR: Wali
KLIKSUMUT.COM | KARO – Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Karo, Rendra Gaulle Ginting, mengimbau seluruh masyarakat Karo untuk tidak menjadi bagian dari golongan putih (golput) pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024. Hal ini diungkapkan pada Sabtu, 16 November 2024, sebagai bagian dari upaya meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pesta demokrasi.
“Kami terus melakukan sosialisasi agar semua elemen masyarakat menggunakan hak pilihnya. Jangan sampai golput, karena ini adalah kesempatan untuk menentukan arah masa depan daerah kita,” ujar Rendra.
BACA JUGA: Ketua KPU Karo Apresiasi Polres Karo dan TNI, Debat Ketiga Pilkada 2024 Berlangsung Lancar
Target Partisipasi 80 Persen
KPUD Kabupaten Karo menargetkan tingkat partisipasi sebesar 80 persen dari total 280 ribu pemilih yang terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT). Rendra menegaskan, golput tidak hanya merugikan individu, tetapi juga mencerminkan kurangnya tanggung jawab sebagai warga negara dalam memajukan daerah dan bangsa.
“Pilkada adalah momen penting untuk memilih pemimpin yang mampu membawa perubahan positif, mensejahterakan rakyat, dan memajukan Kabupaten Karo,” tambahnya.
Harapan pada Pemimpin Terpilih
Rendra juga mengingatkan masyarakat untuk memilih pemimpin yang memiliki rekam jejak baik, kompetensi yang memadai, serta integritas tinggi terhadap Pancasila, UUD 1945, dan NKRI. “Bupati dan Wakil Bupati Karo terpilih harus benar-benar mampu memajukan Kabupaten Karo dan meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya,” tegasnya.
Pilkada Serentak 2024 tidak hanya memilih Bupati dan Wakil Bupati, tetapi juga Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara. Momentum ini, menurut Rendra, sangat menentukan arah pembangunan Kabupaten Karo untuk lima tahun ke depan.
“Masyarakat harus menggunakan hak pilihnya dengan bijak. Kesalahan dalam memilih akan berdampak besar pada kehidupan kita semua,” tuturnya.
Rendra optimistis penyelenggaraan Pilkada serentak akan meningkatkan tingkat partisipasi masyarakat. “Pilkada serentak ini memungkinkan masyarakat lebih antusias untuk datang ke TPS, karena memilih dua pasangan calon pemimpin sekaligus,” jelasnya.
Hal senada disampaikan Resmando Sinulingga, yang mengungkapkan tidak ada hambatan dari lembaga adat terhadap partisipasi masyarakat dalam Pilkada serentak.
“Kami mendukung penuh upaya meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya. Partisipasi aktif ini sangat penting bagi masa depan Kabupaten Karo,” ungkap Resmando.
BACA JUGA: Diusung Empat Parpol, Pasangan Tino-Onasis Pertama Mendaftarkan Diri ke KPU Karo
Gunakan Hak Pilih Anda pada 27 November 2024
KPUD Kabupaten Karo kembali mengingatkan masyarakat untuk datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) masing-masing pada 27 November 2024. “Mari kita bersama-sama menentukan masa depan Kabupaten Karo yang lebih cerah,” pungkas Rendra.
Pilkada Serentak 2024 adalah momen penting bagi masyarakat Karo. Jangan golput, gunakan hak pilih Anda untuk memastikan pemimpin yang terpilih mampu membawa perubahan dan kemajuan bagi daerah tercinta. (KSC)