EDITOR: Wali
KLIKSUMUT.COM | STM HULU – Kesulitan ekonomi yang melanda Bebas Tarigan, warga Desa Rumah Sumbul, Kecamatan STM Hulu, Kabupaten Deli Serdang, selama belasan tahun membuatnya tak berani bermimpi besar. Setiap hari, pria kelahiran 18 Agustus 1974 ini bekerja keras mencari rezeki dari menjual lidi pelepah sawit dan merawat kebun orang lain untuk menghidupi istri dan empat anaknya.
Bebas, yang tidak tamat sekolah dasar, mengaku jarang sekali berani bermimpi. “Mungkin sudah suratan takdir saya harus seperti ini. Tapi, saya tetap berusaha mencari rezeki, meski hasilnya seringkali jauh dari harapan,” ujarnya saat ditemui pada Rabu (24/7/2024).
BACA JUGA: Pembangunan Jalan TMMD Berfungsi untuk Kepentingan Pertahanan Negara
Di depan gubuk reot yang menjadi tempat tinggalnya bersama keluarga, Bebas tetap tegar menghadapi kerasnya kehidupan. “Sebagai umat Katolik, saya dan keluarga tak pernah lupa berdoa agar suatu saat derajat kami diangkat dari kemiskinan,” katanya mencoba menghibur diri.
Namun, Tuhan berkehendak lain. Perjuangan tanpa lelah Bebas akhirnya membuahkan hasil manis ketika prajurit TNI dari Kodim 0204/Deli Serdang singgah ke gubuknya pada pertengahan Juni 2024. “Ada kabar gembira yang dibawa bapak-bapak Tentara. Mereka bilang, gubuk saya akan direhab dengan bangunan baru,” ungkap Bebas penuh kegembiraan.
“Gubukku ini akan dibangun dengan dinding beton? Atapnya juga dari seng. Bahkan ada kamar mandi dan kakus (WC)-nya segala?” tanyanya setengah tak percaya. Keraguan itu segera sirna ketika prajurit yang datang bersama perangkat desa langsung meminta data dirinya agar pekerjaan rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) bisa segera dimulai.
“Kalau bukan TNI yang datang, saya pasti tak percaya. Karena entah sampai kapan kami akan punya rumah layak kalau bukan dibantu bapak-bapak dari TNI,” ujarnya dengan nada gembira.
BACA JUGA: Genjot Ekonomi Rakyat, Satgas TMMD ke-121 Kodim 0204/DS Bangun Jalan 3.400 Meter
Selain Bebas Tarigan, program TMMD ke-121 TA 2024 Kodim 0204/DS di Desa Rumah Sumbul juga menyasar satu lagi RTLH milik Mintar Tarigan. Pria kelahiran Bangun Sinembah, 25 Oktober 1975, ini hidup bersama istri dan empat anak di gubuk kumuh berukuran empat x delapan meter. Kondisi rumah dengan atap nipah yang bocor sangat miris bagi siapa saja yang melihatnya.
“Benar sekali, pak. Kalau bukan TNI, mungkin entah sampai kapan kami bisa memiliki rumah layak huni,” ujar Mintar Tarigan saat menerima kunjungan Pj Bupati Deli Serdang, Ir Wiriya Alrahman, MM, didampingi Dansatgas TMMD ke-121 Kodim 0204/DS, Letkol Inf Alex Sandri beserta rombongan pada Rabu (24/7/2024). (KSC)
