REPORTER: Jhonson Siahaan
EDITOR: Wali
KLIKSUMUT.COM | MEDAN – Penyakit masyarakat (Pekat), salah satunya perjudian, marak di wilayah hukum Polres Pelabuhan Belawan. Praktik perjudian jenis Judi Tembak Ikan dan sejenisnya bebas beroperasi, sementara pihak kepolisian setempat tampaknya belum serius menangani kasus tersebut.
Pada Kamis (08/08/2024), di beberapa tempat di wilayah hukum Polres Pelabuhan Belawan, seperti komplek perumahan Komplek Kota Baru di Jalan Platina Raya, Kelurahan Titi Papan, Kecamatan Medan Deli, terlihat praktik perjudian jenis Judi Tembak Ikan merajalela. Informasi yang diperoleh menyebutkan bahwa lokasi-lokasi perjudian tersebut dikelola oleh AK dan Akuang dan telah beroperasi bertahun-tahun. Masyarakat berharap agar aparat penegak hukum segera menutup lokasi-lokasi perjudian yang berada di dalam komplek perumahan tersebut.
BACA JUGA: Ngendap Lama, Polrestabes Medan dan Polsek Medan Baru Masih Tutup Mulut
Selain itu, terdapat lokasi perjudian Judi Tembak Ikan dengan kode GBM 99 yang dikelola oleh Asen Group di Simpang Martubung, tepatnya di depan SPBU dan di Jalan Inspeksi. Lokasi ini sebelumnya telah ditutup karena keluhan warga. Tempat-tempat perjudian lainnya termasuk di komplek Marelan Point, Jalan Persatuan Raya Pasar 5, belakang lapangan bola, Jalan Titi Papan Lorong 36, pabrik udang di Kelurahan Terjun, Hamparan Perak, Bulu Cina, dan daerah Tandem.
Pemerintah Republik Indonesia, Presiden Joko Widodo, dan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo telah menyatakan agar segala bentuk praktik perjudian ditutup. Namun, hal tersebut tampaknya belum berlaku di wilayah hukum Polres Pelabuhan Belawan, yang justru semakin hari semakin merajalela.
BACA JUGA: Kasus Bisnis Online Mengendap di Polrestabes Medan, Polda Sumut Akan Turun Tangan
Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Jaton Silaban SH SIK MKP, ketika dikonfirmasi melalui WhatsApp (WA), menyatakan akan mengatensi hal tersebut. “Terima kasih. Nanti saya atensi ya. Kami masih ada giat,” jawabnya singkat. (KSC)
