MEDAN | kliksumut.com – Fakultas Pertanian UISU melalui Unit Bisnis dan Ketenagakerjaan melakukan rekrutment manajemen training untuk perkebunan PT. Best Agro Internasional di kampus Fakultas Pertanian UISU Jalan SM Raja Medan, Kamis (10/2/2022) kemarin.
Kegiatan ini diikuti 4 Fakultas yakni Fakultas Pertanian, Fakultas Perkebunan, Fakultas Teknik dan Fakultas Ekonomi yang ada d Sumatera Utara.
BACA JUGA: Fakultas Pertanian UISU Gelar Seminar Nasional
Ketua Unit Bisnis dan Ketenagakerjaan Fakultas Pertanian UISU Ir. Deni Faisal Mirza, MM mengatakan rekrutment managemen trainer ini adalah bentuk kepedulian Fakultas Pertanian UISU kepada Masyarakat Sumatera Utara di masa pandemi Covid mengingat banyaknya sarjana yang belum mendapatkan pekerjaan sesuai dengan kompetensinya dan pendidikan nya terutama lapangan kerja yang memiliki karir masa depan yang lebih baik.
“Banyak universitas yang mampu memfasilitasi masyarakat menjadi sarjana, namun tidak semua universitas menyiapkan karir dan kesempatan sarjana yang sudah tamat untuk bekerja dan berkarir dengan baik disamping menciptakan sarjana enterpreneurship baik enterpreneurship mandiri, enterpreneurship coorporate, bahkan menciptakan humanis Enterpreneurship,” terangnya, Sabtu (19/2/2022).
Sementara itu, Dekan FP UISU
Dr. Ir. Murni Sari Rahayu, MP
didampingi Wakil Dekan Ir mahyudanil dalam kata sambutannya pada saat opening ceremonial menyampaikan Fakultas Pertanian UISU merupakan fakultas yang terbuka untuk semua kalangan masyarakat yg mau menimba ilmu pengetahuan.
BACA JUGA: Perkuat Eksistensi Menuju Unggul, Gubsu: Lulusan UISU Miliki Budi Pekerti
“Tidak hanya untuk masyarakat yang satu etnis atau agama saja. Kita terbuka untuk semua etnis dan agama. Karna itu kami mengundang semua kalangan untuk kuliah di Fakultas Pertanian UISU dimana tamat dari Fakultas Pertanian UISU langsung dapat bekerja dan berkarier dan kelak menjadi enterpreneurship sejati dan kegiatan rekrutmen tenaga kerja ini selalu dilakukan Fakultas Pertanian UISU untuk mengurangi angka pengangguran terutama bidang pertanian dan perkebunan,” tutupnya. (BNL)
