MEDAN | kliksumut.com – Dekan Fakultas Hukum UMSU Dr Faisal SH MHum terpilih menjadi Pimpinan Ranting Muhammadiyah Titi Papan, PCM Medan Marelan dalam Musyawarah Ranting (Musran), Minggu (17/9/2023) di Masjid Taqwa Ranting Muhammadiyah Titi Papan.
Sekretariat Ranting Titi Papan berdomisili di Jalan Medan Marelan atau Jalan Muslim Pancasila, Gang Sekata Ujung. Sehari sebelumnya, di tempat yang sama telah dilaksanakan Musyawarah Pimpinan Ranting Muhammadiyah (Muspimran) Titi Papan.
BACA JUGA: Guru Besar UMSU Bertambah dari Fakultas Hukum
Ketua Panitia Muspimran dan Musran PRM Titi Papan Benitho Ashdie Khodiyah MS, SH.,MH, diwakili sekretaris Panitia Ari Yunaldi, S.Sos kepada wartawan menyampaikan bahwa rangkaian pelaksanaan Muspimran dan Musran ini sebagai bentuk pelaksanaan proses organisasi Muhammadiyah tingkat ranting dapat dikatakan bagian akar rumput di kalangan masyarakat, dan juga menindak lanjuti instruksi PCM Medan Marelan kepada ranting-ranting agar segera melaksanakan Muspimran dan Musran.
Dalam acara Musran ketua panitia juga menyatakan mengundang anggota ranting, simpatisan, dan masyarakat sekitar masjid Taqa ranting Titi Papan.
Pelaksanaan Muspimran dan Musran dihadiri oleh pimpinan cabang Muhammadiyah Medan Marelan antara lain Ketua Muhammad Irsyad, S.HI.,M.A, Bambang Harianto, SE, Riva Ubar Harahap, SE.,M.Si, Ak, CPA H. Muhammad Sairin, S.Ag, Agusran, SE.,ME, Hendra Oktavio, SE, Dr Ade Gunawan, SE.,M.Si.
Ketua PRM Titi Papan Dr Ade Gunawan dalam sambutan menyampaikan proses awal terbentuknya ranting Muhammadiyah Titi Papan digagas oleh para Civitas Akademika UMSU yang berdomisili di kawasan pemukiman masyarakat Kecamatan Medan Marelan dan sekitarnya.
“Kegiatan Musran ini sebagai bentuk proses organisasi dalam melanjutkan program-program Muhammadiyah,” ujar Ade Gunawan.
Sementara itu Pimpinan Cabang Muhammadiyab (PCM) Medan Marelan Muhammad Irsyad, S.HI.,M.A, pada acara pembukaan mengapresiasi pelaksanaan Musran PRM Titi Papan tersebut.
“Sebagai Ranting termuda di PCM Medan Marelan, walaupun baru terbentuk 1 tahun namun telah mampu melaksanakan proses berorganisasi dengan melaksanakan Musyawarah Pimpinan Ranting (Muspimran) sebagai langkah awal yang harus dilakukan sebelum Musyawarah Ranting (Musran),” ujar Muhammad Irsyad.
“Sepengetahuan saya sebagai Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyan Marelan melihat langsung aktivitas dan perkembangan ranting Titi Papan ini juga luar biasa, dalam waktu singkat telah membangun dan memiliki amal usaha masjid di mana kita melaksanakan Musran ini,” imbuhnya.
Dalam Pelaksanaan Musran PRM Titi Papan, PCM Medan Marelan tersebut terpilih 7 orang pimpinan Ranting Muhammadiyah Titi Papan, Medan Marelan Periode Amaliah masa bakti 2022-2027, yaitu Ketua Dr Faisal, SH.,M.Hum, dan sejumlah anggota: Dr Mandra Saragih, M.Pd, Faisal Riza, SH.,M.H, Benito Asdhie K, MS, SH.,MH. Chairul zmi, S.Sos, Ari Rinaldi, S.Sos. Dr.Abror.M.I.Kom.
Dr Faisal, SH.,M.Hum, selaku ketua terpilih PRM Titi Papan menyatakan bahwa dalam persyaraiktan Muhammadiyah tidak boleh meminta-minta jabatan, tapi jika diamanahkan harus dijalankan dengan penuh tanggungjawab.
“Insha Allah saya bersedia menerima amanah ini, dan berharap kepada seluruh jajaran pimpinan dan anggota untuk bersama-sama menjalankan dengan sungguh-sungguh dan penuh keikhlasan,” tutur Faisal yang juga bertugas sebagai Dekan Fakultas Hukum UMSU.
BACA JUGA: Cabang Istimewa Muhammadiyah Malaysia Sambut Mahasiswa Fakultas Hukum UMSU KKN Internasional
Dr Faisal M.Hum yang juga anggota Majelis Hukum dan HAM Pimpinan Pusat Muhammadiyah ini sangat berharap PCM Marelan senantiasa memberikan arahan dan bimbingan agar terlaksananya program-program persyarikatan Muhammadiyah hingga ketingkat ranting.
“Insha Allah program yang telah berjalan selama ini yang telah di gagas oleh Pimpinan di bawah kepemimpinan Pak Dr Ade Gunawan dan Pak Faisal Riza, SH.,MH, akan terus kita lanjutkan dan tingkatkan. Prioritas saat memimpin organisasi pada tingkat ranting aaya bersama anggota kedepannya adalah pendataan dan perekrutan anggota baru yang berkenan bergabung dengan perserikatan Muhammadiyah, karena keberadaan ranting ini dan amal usaha masjid yang ada juga banyak dibantu oleh para simpatisan dan warga sekitar, pemukiman masyarakat majemuk,” pungkas Dr Faisal,.SH.M.Hum. (BNL)