LANGKAT | kliksumut.com – Seorang anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), Larso (52) meninggal dunia, Kamis (15/2/2024), sekira pukul 8.30 WIB. Dugaan sementara, Larso mengalami kelelahan setelah terlibat menjadi KPPS di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 01, Dusun I, Desa Sawit Hulu, Kecamatan Sawit Sebrang, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.
Salah seorang warga, Susanto mengatakan, Larso dan sejumlah anggota KPPS lainnya beres-beres TPS pada Kamis pagi, setelah kerja lembur dalam proses rekapitulasi suara hingga dinihari. Saat sedang membereskan sejumlah peralatan di TPS, tiba-tiba Larso sesak nafas hingga mengakibatkan aktivitas terhenti.
BACA JUGA: Listrik Mati, Rekapitulasi Suara di Padangsidimpuan Sempat Terganggu
Rekan sesama KPPS kemudian segera memberikan oksigen sebagai pertolongan pertama, kemudian melarikan Larso ke Klinik Pratama Arafah, Desa Sawit Hulu, beberapa kilometer dari lokasi kejadian. Namun, nyawa Larso tidak tertolong. Larso dijemput ajal saat dalam perjalanan.
“Sempat di kasih oksigen. Terus dibawa ke klinik. Belum sampai, dikhabari kalau Pak Larso sudah ga ada,” sebut Susanto.
BACA JUGA: Penjoblosan di TPS 16 Desa Tadukan Raga Berlangsung Tertib
Susanto juga mengatakan, berdasarkan informasi yang diperoleh, Larso memiliki riwayat asma.
“Memang Pak Larso ini katanya ada sakit asmanya Bang,” jelas Susanto.
Meski diketahui menghembuskan nafas terakhir saat dalam perjalanan, jenazah Larso tetap di bawa ke klnik Arafah. Setelah pihak medis memastikan Larso menginggal dunia, jenazah Larso kemudian di bawa ke rumah duka di Desa Sawit Hulu, Kecamatan Sawit Sebrang, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.
“Kata keluarganya, jenazah Pak Larso dikebumikan hari ini juga,” tutup Susanto.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi terkait penyebab pasti meninggalnya Larso. (Fik/E. Junaidi)
