MEDAN | kliksumut.com – Ditengah penyelidikan yang dilakukan petugas Satreskrim Polrestabes Medan dan LABFOR Polda Sumut, terkait penemuan dugaan sejumlah jenazah di dalam wadah berwujud bak berwarna biru, lantai 9 Areal parkir Gedung Mewah Kampus Universitas Prima atau UNPRI, tiba tiba muncul video pernyataan media sosial tiktok di halaman https://vt.tiktok.com/ZSNVTLJNU/ dalam konten video terlihat enam orang pria keturunan Tionghoa yang mengaku mahasiswa UNPRI.
Dalam kontent video disebutkan klarifikasi bila content video sebelumnya disebutkan ada mayat di UNPRI tidak benar dan hoax. Diketahui pemilik akun tiktok tersebut yuhuyy_09 yang mengunggah sekitar dua jam lalu atau pukul 15.26 WIB, Selasa 12 Desember 2023.
BACA JUGA: Polisi Geledah Gedung Universitas Prima Indonesia
“Melalui video klarifikasi ini kami menyatakan bahwasanya kami memohon maaf sebesar-besarnya atas penyebaran video yang tampak teman saya Heriyanto properti dalam video tersebut merupakan manekin atau boneka bukan mayat video yang beredar merupakan hoax. Dan telah membuat keresahan banyak pihak beberapa waktu lalu demikian pernyataan dan klarifikasi ini kami buat dengan sadar dan tanpa paksaan sebagai bentuk penyesalan atas tindakan yang kami lakukan kami mohon sebesar-besarnya kepada pihak yang dirugikan atas perhatiannya dan kelapangannya kami sampaikan terima kasih,” jelas dalam keterangan klarifikasi tersebut melalui akun media sosial titktok yuhuyy_09.
Sementara itu PLH Kasat Reskrim Polrestabes Medan menjelaskan pihaknya bersaman Polda Sumut masih melakukan pendalaman penyelidikan. Ia menjelaskan sudah ada enam orang saksi dimintai keterangan sekaligus masih mencari CCTV. Namun ia tidak menjelaskan dengan pasti apakah temuan dugaan sejumlah mayat seperti yang ada di video viral masih didalami.
BACA JUGA: DPD PA GMNI Sumut: Pernyataan Wakil Rektor III UNPRI Bodoh dan Sesat!
“Ya kita datang bersama tim Labfor Polda Sumut, kita melakukan penyelidikan dan masih berporses sampai saat ini. Ada enam saksi sudah dimintai keterangan, mencari CCTV pendukung. Nanti hasilnya kita sampaikan lebih lanjut,” kata Fathir, Selasa 12 Desember 2023 di kampus UNPRI, ketika ditanyakan soal jasad manusia, Fathir masih menyebutkan proses penyelidikan. (Tim/Y)
