Aneh, Kadis Pertanian Batu Bara Tak Kuasa Menolak Oknum DPRD Batu Bara Minta Proyek

Batu Bara
Kadis Pertanian Batu Bara M Ridwan
Batu Bara
Kadis Pertanian Batu Bara M Ridwan


BATU BARA | kliksumut.com – Ternyata penghasilan sebagai anggota DPRD Batu Bara, sepertinya kurang memadai, sehingga dua oknum wakil rakyat ini harus banting setir, untuk menambah penghasilan dengan menguasai sebahagian proyek yang ada di Dinas Pertanian Batu Bara.

Anehnya Kadis Pertanian Batu Bara M Ridwan tak kuasa untuk menolak permintaan dewan yang terhormat tersebut untuk mengerjakan beberapa proyek di dinasnya.

Pekerjaan berbagai proyek di Dinas Pertanian Kabupaten Batu Bara senilai ratusan juta rupiah dikuasai oleh 2 (dua) anggota DPRD Kabupaten Batu Bara.

Baca juga : Wappres Minta Kajatisu Segera Tetapkan Tersangka Kasus Bansos di Batu Bara

Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Batu Bara M. Ridwan, kepada 11 orang Wartawan Wappres dikantornya, secara gamblang, Rabu (3/06/2020) sore.

“Ada banyak pekerjaan dengan sistem PL (Penunjukan Langsung ) yang dikerjakan oleh dua anggota DPRD Batu Bara Swr dan Als, saya lupa angkanya ratusan juta, nanti saya WA kan nama perusahaan dan nilai pagunya,” ujar Ridwan.

Oknum Anggota DPRD Batu Bara Swr dari Partai penguasa yang dikonfirmasi melalui telepon celluler tidak berhasil karena Swr telah memblokir semua panggilan masuk.

Ridwan mengaku bahwa dia lupa apa saja nama pekerjaannya dan berapa nilai pagunya walaupun Ridwan mengaku juga sebagai Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) dan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK).

“Saya bertugas di Batu Bara masih baru pak jadi mohon diberi petunjuk untuk memberikan sesuatu yang baik bagi Batubara,” kata Ridwan.

Terkait isu adanya pungli pemotongan Honor Tenaga Kerja Sukarela (TKS) dan pungutan 35 % dari dana proyek dari Kepala Bidang (Kabid) dengan tegas ditepis oleh M. Ridwan.

Baca juga : Menolak Memberikan Keterangan Dengan Wartawan Seputar Covid-19, Jubir Covid -19 Batu Bara, Data Itu Mahal

“Hari ini saya kumpulkan semua TKS dan Kepala Bidang (Kabid) dan bapak bisa bertanya langsung kepada mereka,” kata Ridwan mengajari Wartawan.

Sebelum berita ini diterbitkan wartawan sudah berulangkali menghubungi Swr, namun tidak berhasil. (Plk)

Pos terkait