MEDAN | klikdumut.com – Tidak terdata sebagai warga miskin penerima bantuan sosial (Bansos) dan BLT dari Pemerintah pusat dan daerah, dua janda di Kecamatan Medan Perjuangan terima bantuan dari relawan SBB, Sabtu (2/5/2020).
“Relawan SBB menerima laporan ada dua keluarga di Kecamatan Medan Perjuangan yang terdampak covid-19 dan viral di Medsos,” kata Korcam SBB Medan Perjuangan, Mawardi, Sabtu (2/5/2020).
Bermodalkan informasi tersebut, sebut Mawardi, relawan SBB melakukan survei ke kediaman kedua wanita tersebut.
“Kondisi ekonomi keduanya sangat memprihatinkan,” sebutnya.
Baca juga : Dit Reskrimsus Polda Sumut Berikan Bantuan APD untuk Dukung Para Medis
Selain tidak memiliki pekerjaan dan penghasilan tetap, kedua warga kurang mampu bernama Muslina (65) dan Tumiati, (54) Jalan Rakyat Gang Beli Kelurahan Tegal Rejo Medan Perjuangan ini berstatus janda.
“Kedua wanita ini berstatus janda beranak dua dan tidak memiliki pekerjaan dan penghasilan tetap,” ungkapnya.
Dengan didampingi relawan SBB kelurahan, bantuan berupa sembako diserahkan langsung Korcam SBB Medan Perjuangan ke warga tidak mampu.
“Bantuan ini semoga dapat membantu meringankan beban warga yang membutuhkan apalagi saat bulan Ramadhan dan dampak covid 19,” tambahnya.
Warga penerima bantuan merasa bersukur atas pemberian Sembako oleh relawan SBB Kecamatan Medan Perjuangan.
“Terima kasih atas bantuan ini pak, saya dan keluarga tidak terdata penerima bantuan dan BLT dari pemerintah,” ungkap Muslina dengan wajah sedih.
Dia mengaku, hidup sebatang kara di rumah kontrakan tanpa ada kerjaan dan penghasilan tetap.
Baca juga : 6000 Paket Sembako Dibagikan Pemko Tebingtinggi
Selama ini, dirinya hanya berharap dari belasan dan pemberian warga sekitar.
“Ada tetangga yang dengan iklas memberikan bantuan makanan kepada saya,” tuturnya.(rel/cu)