SIBOLGA | kliksumut.com – Sebanyak 267 pesilat dari 9 perguruan siap bertanding memperebutkan piala Wali Kota Sibolga, Jamaluddin Pohan mengatakan untuk peserta junjung tinggi sportifitas.
Hal itu disampaikan Wali kota Sibolga saat membuka secara resmi event Kejuaraan Pencak Silat Antar Perguruan se-Kota Sibolga Tahun 2022, di Gedung Nasional Sibolga, Rabu (3/8/2022) pagi.
Dalam kata sambutannya, Jamaluddin menyatakan dukungan agar kegiatan tersebut menjadi agenda tahunan di Sibolga.
BACA JUGA: Kota Sibolga Miliki Rumah Restoratif Justiice
“Kegiatan (Kejuaraan Pencak Silat Antar Perguruan se-Kota Sibolga) ini harus masuk kalender tahunan. Setiap tahun kita buat kompetisi. Supaya menjadi ajang pembinaan prestasi atlet silat Sibolga,” ujarnya.
Jamaluddin meyakini pelatihan dan pembinaan dalam seni bela diri tradisional itu mampu membentengi anak dan remaja dari pengaruh penyalahgunaan narkoba.
“Pelatih harus tunjukkan keberadaan perguruannya kepada masyarakat. Sesering mungkin, ajak muridnya berlari keliling kota agar bisa dilihat orang tua dan anak-anak lainnya. Sehingga, akan banyak yang tertarik untuk bergabung di perguruan pencak silat,” pesannya.
Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Sibolga, Saktiawan Sipahutar menyampaikan apresiasi kepada Wali Kota, yang mendukung terselenggaranya Kejuaraan Pencak Silat Antar Perguruan di Sibolga.
BACA JUGA: Kontingen Jamdasu Kota Sibolga Diberangkatkan
“Kalau tidak salah, kejuaraan antar perguruan se-Kota Sibolga terakhir kali diselenggarakan tahun 2015. Insya Allah, di kepemimpinan bapak (Jamaluddin Pohan) bisa kembali digaungkan. Semoga melalui kejuaraan ini, atlet Pencak Silat di Sibolga bisa semakin banyak. Dan, bisa menjadi atlet nasional bahkan internasional,” ucapnya.
Kejuaraan Pencak Silat Antar Perguruan se-Kota Sibolga berlangsung selama lima hari hingga tanggal 5 Agustus 2022.
Pada kejuaraan yang memperebutkan piala Wali Kota Sibolga itu, diikuti sebanyak 267 pesilat dari 9 perguruan. Dan, masing-masing pesilat dibagi dalam tiga kategori kompetisi yakni atlet usia dini, pra remaja, dan remaja. (Benny)
